Stonehenge,Bangunan Megalitihic berusia 5000 tahun
Stonehenge merupakan sebuah monumen batu peninggalan manusia purba pada zaman Megalitikum yang terletak di Salisbury Plain,Propinsi Wilshire,Inggris.Stonehenge sendiri terdiri dari tiga puluh batu tegak (sarsens) dengan ukuran yang sangat besar (masing-masing batu pada mulanya seragam tingginya,yaitu 10 meter dengan masing-masing batu mempunyai berat 26 ton),semua batu tegak tsb disusun dengan bentuk tegak melingkar.
Didalam 30 lingkaran batu besar tadi,juga masih terdapat sekitar 30 batu dengan ukuran yang lebih kecil yang dinamakan Lintels,yang disusun dengan bentuk melingkar juga.Tapi sayang,pada saat ini kebanyakan batu-batu tegak tadi telah terkikis dan jatuh.
Menurut Arkeolog inggris , Richard Jhon Coplan Atkinson
(1950) ,Stonehenge kira-kira dibangun sekitar 5000 tahun
silam,pembangunannya sendiri dibagi menjadi beberapa fase
(I,II,IIIa,IIIb, dan IIIc).Tentunya dengan banyaknya tahapan fase dalam
pembangunan Stonehenge, menunjukkan bahwa bangunan tsb memerlukan waktu
yang sangat lama dalam pengerjaannya,mulai dari pengangkutan batunya
sendiri sampai tahap pengukiran pada setiap batunya.Penemuan diketahui
adanya ukiran disetiap batu Stonehenge,hal ini baru diketahui oleh para
peneliti baru-baru ini.Menurut Seorang Arkeolog,Tom Goskar,dengan
metode scaning laser,ukiran-ukiran pada batu tersebut baru akan
terlihat,Jika dengan mata telanjang tidak akan terlihat.tentunya dengan
ditemukannya bentuk-bentuk ukiran pada bebatuan,setidaknya bisa
memberikan secercah harapan untuk menguak kegunaan Stonehenge pada masa
lalu.
Para Arkeolog dan beberapa Insinyur yang turut meneliti, dibuat kagum oleh teknik pembuatan bangunan Stonehenge,mereka tidak bisa membayangkan betapa majunya pemikiran manusia pada masa itu dalam hal arsitektur bangunan.
Sebuah argumen yang mengejutkan tentang sejarah Stonehenge di kemukakan oleh seorang ahli Sejarah dan Topografi Irlandia, Gerald Wales.Dia
menyebutkan bahwa Manusia Raksasa telah membawa batu-batu maha besar
tersebut dari Afrika ke Inggris.Dari struktur geologi pada batu-batu
penyusun Stonehenge sendiri memang menunjukkan bahwa batu-batu maha
besar itu bukanlah berasal dari wilayah Eropa,karena strukturnya sangat
berbeda,namun mirip dengan batu-batuan dari wilayah Afrika.Tapi benarkah
Manusia raksasa itu memang ada,seperti yang kita ketahui,pembangunan
The Great Pyramid Giza Mesir,katanya juga ada sangkut pautnya dengan
para Manusia Raksasa.Bagaimana cara mereka membawa batu-batu berat
tersebut?.Mungkin hal ini posible jika Manusia Raksasa dengan tinggi 7-10
meter yang mengangkut sekaligus menyusun bebatuan tsb.
Kini,batu-batu
terkenal itu banyak dikunjungi oleh jutaan orang ditiap tahunnya.dan
hingga saat ini belum ada kepastian apa sebenarnya kegunaan Stonehenge
pada masa lalu?apakah Kuil?Ramalan Cuaca?Pekuburan?atau suatu alat untuk
menentukan musim,atau ada sangkut pautnya dengan pengukuran periode
gerhana matahari dan bulan?semuanya masih menjadi misteri yang
belum terpecahkan hingga saat ini.Tapi,ada setitik keterangan,yakni jika
manusia raksasa itu memang benar-benar ada,maka bagi mereka sangat mudah untuk mendirikan batu-batu yang besar dan maha berat itu.
Stonehenge = Eclipse Computer? (Komputer Gerhana)
Ada sedikit pencerahan datang dari Gerald Hawkins,Seorang
Profesor Astronomi.Dia mengeluarkan pernyataan bahwa fungsi
sesungguhnya dari Stonehenge dimasa lalu adalah sebagai Observatorium
Astronomi yang canggih untuk meramalkan datangnya Gerhana Matahari
ataupun Bulan (Stonehenge Decoded).Munurutnya,peletakkan setiap batu
pada stonehenge mengandung kekayaan informasi untuk menunjang pernyataan
tsb.
Menurutnya,"Jika anda bisa memahami posisi pada setiap susunan batu,maka anda pasti dapat menyimpulakan mengenai kegunaan Stonehenge pada masa lalu".Para Astronom lainnya juga menemukan siklus 56 tahun Gerhana Matahari dan Bulan dengan cara mendecode setiap batu pada Stonehenge.
Pada setiap batu tegak,nantinya akan merefleksikan posisi tertentu dari cahaya matahari,sehingga sangat akurat untuk menunjukkan siklus perhitungan astronomi.Hebat ya orang-orang zaman itu.
Stonehenge merupakan sebuah monumen batu peninggalan manusia purba pada zaman Megalitikum yang terletak di Salisbury Plain,Propinsi Wilshire,Inggris.Stonehenge sendiri terdiri dari tiga puluh batu tegak (sarsens) dengan ukuran yang sangat besar (masing-masing batu pada mulanya seragam tingginya,yaitu 10 meter dengan masing-masing batu mempunyai berat 26 ton),semua batu tegak tsb disusun dengan bentuk tegak melingkar.
Didalam 30 lingkaran batu besar tadi,juga masih terdapat sekitar 30 batu dengan ukuran yang lebih kecil yang dinamakan Lintels,yang disusun dengan bentuk melingkar juga.Tapi sayang,pada saat ini kebanyakan batu-batu tegak tadi telah terkikis dan jatuh.

Para Arkeolog dan beberapa Insinyur yang turut meneliti, dibuat kagum oleh teknik pembuatan bangunan Stonehenge,mereka tidak bisa membayangkan betapa majunya pemikiran manusia pada masa itu dalam hal arsitektur bangunan.


Stonehenge = Eclipse Computer? (Komputer Gerhana)

Menurutnya,"Jika anda bisa memahami posisi pada setiap susunan batu,maka anda pasti dapat menyimpulakan mengenai kegunaan Stonehenge pada masa lalu".Para Astronom lainnya juga menemukan siklus 56 tahun Gerhana Matahari dan Bulan dengan cara mendecode setiap batu pada Stonehenge.
Pada setiap batu tegak,nantinya akan merefleksikan posisi tertentu dari cahaya matahari,sehingga sangat akurat untuk menunjukkan siklus perhitungan astronomi.Hebat ya orang-orang zaman itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar